
Jakarta itu kota yang nggak pernah benar-benar tidur. Dari matahari baru nongol sampai tengah malam lewat, selalu ada saja aroma masakan yang menggoda lewat di pinggir jalan. Entah itu bubur ayam hangat buat sarapan, sate kambing di sore hari, atau nasi goreng kaki lima yang ngebul di malam larut—semuanya punya cerita dan rasa yang khas.
Buat kamu yang suka menjelajah kuliner dengan cara lebih “real”, bukan sekadar nongkrong di mal atau kafe fancy, street food Jakarta wajib banget masuk bucket list. Tapi biar nggak asal comot dan nyasar di tengah kemacetan, yuk ikuti rute harian plus tips aman yang bakal bikin petualangan kulinermu makin seru.
Pagi Hari: Sarapan di Pinggir Jalan, Mulai dengan yang Ringan
1. Bubur Ayam Veteran – Gaya Lawas yang Tetap Juara
Pagi-pagi, sekitar jam 6–8, kawasan Senayan dan sekitarnya mulai ramai. Salah satu spot legendaris adalah Bubur Ayam Veteran. Tekstur buburnya lembut banget, toppingnya komplit: suwiran ayam, cakwe, kerupuk, sambal, plus kuah kaldu gurih yang khas.
Kalau datang kesiangan, siap-siap kehabisan. Saya pernah datang jam 9 lewat, dan yang tersisa cuma mangkuk kosong di meja dapur. Sejak saat itu, saya selalu datang lebih pagi.
Baca juga artikel serupa: Mencicipi Kuliner Jakarta – 7 Makanan yang Bikin Ketagihan.
2. Nasi Uduk Kebon Kacang – Aroma Santan Pagi yang Menggoda
Kalau kamu penggemar nasi gurih, coba mampir ke Kebon Kacang, Tanah Abang. Nasi uduknya wangi santan, disajikan dengan ayam goreng kremes, tempe orek, dan sambal kacang yang nagih.
Yang bikin seru, suasana jalannya hidup banget—orang-orang buru-buru ke kantor, pedagang sibuk, dan aroma gorengan beterbangan. Ini Jakarta versi paling otentik.
3. Kopi & Kue Basah di Pasar Tradisional
Setelah kenyang, jalan sedikit ke pasar tradisional terdekat. Banyak pasar pagi di Jakarta yang jual kopi tubruk kental dan jajanan pasar seperti klepon, kue lapis, atau onde-onde. Murah, enak, dan bikin nostalgia.
Kalau mau nuansa yang masih kental, coba Pasar Santa atau Pasar Mayestik. Banyak spot hidden gem yang jarang diliput media mainstream.
Menjelang Siang: Saatnya Coba yang Lebih “Berat”
1. Soto Betawi Haji Husein – Legendaris Sejak Dulu
Menjelang jam 11, perut mulai minta makan serius. Salah satu pilihan terbaik adalah Soto Betawi Haji Husein di daerah Cikini. Kuahnya kental, gurih, dan potongan dagingnya empuk banget.
Saya pribadi suka yang campur (daging + jerohan), walau beberapa teman agak ngeri. Tapi justru di situ letak kenikmatannya. Makan dengan nasi putih hangat, ditambah sambal hijau dan emping—auto kenyang puas.
2. Gado-Gado Bonbin – Salad Lokal yang Nggak Kalah Segar
Kalau kamu cari yang agak ringan tapi tetap khas Jakarta, Gado-Gado Bonbin di Cikini bisa jadi pilihan. Siraman bumbu kacangnya halus dan nggak bikin enek. Tempat ini selalu ramai oleh pelanggan tetap—dari karyawan kantoran sampai turis asing.
Banyak food traveler luar negeri yang mampir ke sini setelah baca rekomendasi dari blog kuliner internasional. Jadi jangan kaget kalau sebelahmu ada bule yang sibuk foto-foto piring gado-gado.
Sore Hari: Ngemil Sambil Santai
1. Sate Taichan Senayan – Pedasnya Bikin Nagih
Begitu matahari mulai miring, sekitar jam 4 sore, kawasan Senayan berubah jadi surganya sate taichan. Daging ayam tanpa bumbu kecap, dipanggang kering, lalu disajikan dengan sambal pedas khas.
Buat penggemar pedas, ini surga. Tapi buat yang nggak kuat, hati-hati… saya pernah salah ambil sambal “ekstra pedas” dan akhirnya minum 3 botol air dingin berturut-turut.
Yang menarik, penjualnya banyak berjejer. Jadi kamu bisa pilih mana yang paling ramai atau paling cocok selera sambalnya.
2. Martabak Pecenongan – Manis dan Gurih di Satu Jalan
Pecenongan terkenal sebagai “jalan martabak”. Di sini, kamu bisa temukan berbagai variasi martabak manis dan telur, dari klasik sampai modern.
Ada martabak dengan topping keju tebal, cokelat Belgia, atau bahkan green tea. Kalau suka yang gurih, martabak telur daging cincangnya wangi banget, apalagi dimakan saat masih panas.
Malam Hari: Pesta Rasa di Jalanan
1. Nasi Goreng Kambing Kebon Sirih – Ikonik dan Selalu Ramai
Kalau bicara street food malam di Jakarta, rasanya nggak lengkap tanpa menyebut Nasi Goreng Kambing Kebon Sirih. Tempat ini selalu ramai, bahkan kadang antriannya mengular sampai ke trotoar.
Aromanya saja sudah bikin perut keroncongan. Daging kambingnya empuk, bumbu rempahnya kuat, dan nasi gorengnya berwarna coklat keemasan khas masakan wajan besar.
Satu tips: datang agak awal (sekitar jam 7 malam), karena makin malam makin ramai.
2. Seafood Kalimati Muara Baru – Hidangan Laut Segar di Tengah Kota
Kalau kamu suka seafood, Muara Baru jadi destinasi wajib. Banyak warung tenda yang menyajikan kepiting saus Padang, cumi bakar, kerang rebus, dan ikan bakar segar.
Sensasinya seperti makan di pasar malam tapi dengan cita rasa restoran. Saya pernah datang ke sini bareng teman-teman backpacker dari luar kota, dan mereka semua bilang, “Ini lebih seru daripada restoran mahal.”
Ditambah angin laut malam yang sepoi-sepoi, pengalaman makanmu akan terasa lengkap.
3. Pecel Lele Pinggir Jalan – Penutup yang Sederhana tapi Mantap
Kalau kamu masih lapar tapi dompet mulai tipis, pecel lele tenda jadi penyelamat. Lele goreng garing, sambal terasi pedas, lalapan segar, dan nasi hangat… kombinasi sederhana tapi bikin puas.
Biasanya warung tenda buka sampai lewat tengah malam, jadi cocok banget buat yang kelaparan habis jalan-jalan malam.
Tips Aman Menjelajahi Street Food Jakarta
Menikmati street food memang seru, tapi jangan lupa ada beberapa hal penting yang sebaiknya kamu perhatikan:
1. Perhatikan Kebersihan
Pilih penjual yang tempatnya cukup bersih dan ramai. Biasanya, warung yang ramai punya perputaran bahan makanan cepat, jadi lebih segar.
2. Gunakan Alat Makan Sendiri (Kalau Bisa)
Bawa sendok atau sumpit pribadi bukan ide buruk, terutama buat yang punya perut sensitif.
3. Siapkan Uang Tunai
Walau sekarang makin banyak yang menerima pembayaran digital, beberapa penjual masih hanya menerima uang tunai. Simpan uang kecil di saku supaya transaksi cepat.
4. Jangan Takut Tanya Harga
Sebelum pesan, pastikan kamu tahu harganya. Ini penting buat menghindari salah paham, terutama kalau kamu bukan orang lokal.
5. Perhatikan Waktu
Jakarta macet hampir sepanjang hari, jadi atur rute dengan cerdas. Gunakan transportasi umum atau ojek online untuk hemat waktu.
Rute Harian Street Food Jakarta (Contoh Itinerary)
Pagi
- Bubur Ayam Veteran (Senayan)
- Nasi Uduk Kebon Kacang (Tanah Abang)
- Kopi dan jajanan pasar (Pasar Santa)
Siang
- Soto Betawi Haji Husein (Cikini)
- Gado-Gado Bonbin (Cikini)
Sore
- Sate Taichan (Senayan)
- Martabak Pecenongan
Malam
- Nasi Goreng Kambing Kebon Sirih
- Seafood Muara Baru
- Pecel Lele Tenda
Kesimpulan: Yuk, Jelajahi Jakarta Lewat Street Food-nya
Street food bukan sekadar soal makan, tapi tentang pengalaman, interaksi dengan penjual, aroma jalanan, dan cerita kecil yang tercipta di setiap sudut kota. Jakarta punya semuanya, dari rasa nostalgia sampai inovasi modern.
Kalau kamu suka kuliner dan ingin mengenal kota ini lebih dekat, mulai saja dari trotoarnya. Siapkan sepatu nyaman, perut kosong, dan semangat petualangan.
Jadi, kapan kamu mulai perjalanan kuliner Jakarta-mu?







In real life, the majority of subject areas
are very much more complex than a casual viewer might
conclude, influenced by their past experiences.
I’m not announcing that am a specialist on the following issue being chatted about, for that reason I imagine it’s for some other website members to look into.
I am not really trying to make problem or be exasperating.
Rather, I realize from working experience that this can easily be the instance.
I practice Perinatal Massage Therapy, and in my very own chosen discipline, I witness it significantly.
Brand-new Perinatal Massage Therapists are apt to overpromise;
which may be, these people don’t at this point actually
understand the boundaries of their “scope of practice,”
and in turn they may perhaps come up with promises that are too general when discussing with patients.
It’s the same exact phenomenon; they have been brought in to a theme, don’t comprehend the total
level of this, and now take for granted they are the Masters.
49ixh0
Great beat ! I would like too apprentie while
you amend your site, how could i subscribe foor a blog website?
The account aided me a acceptable deal. I had been tiny bit acquainted of this your
broadcast provided bright clear concept
Hi here i am kavin, its my first occasion to commenting anyplace,
when i read this post i thought i could also create
comment due to this brilliant article.
It’s an remarkable paragraph for all the online visitors; they will get advantage from it
I am sure.
I am extremely inspired along ith your writing abilities as well
as with the layout for your blog. Is this a paid thme or
did yyou customize it your self? Either way keep upp the nice quality
writing, it’s uncommon tto peer a great blog like this one today..
Greetings! Very useful adevice in this particular article!
It is the little changes that produce the most important changes.
Thanks ffor sharing!
It’s amazing for me to have a webb page, which is good for my knowledge.
thanks admin
Hurrah! Finally I got a blog from where I can really get valuable data concerning my study and knowledge.
I’m not thyat much off a online readser to be honest but your bloigs reqlly nice, keep it
up! I’ll go aheaad and bookmark your website to come
bafk later on. Many thanks
I’m gone to inform my little brother, that he should also go to see this website on regular basis
to take updated from hottest news.
I go to see every day a few sites and websites too read posts, however this webpage
offerss quality based articles.
Good day! This post could not bbe written any better! Reading this post reminds
me of my good old room mate! He always kept talking about this.
I will forward this article to him. Pretty sure he will have a good read.
Thank you for sharing!
Your style is really unique in comparison to other folks I have read stuff from.
Thank you for posting when you’ve got the opportunity, Guess I’ll
just bookmark this site.
Hello to all, how iss thhe whole thing, I think every onee is getting more
from this site, and your views are fastidious in support
of new viewers.
Hi there Dear, are you genuinely visiting this website regularly, if so afterward you will absolutely get pleasant know-how.
Hi! Quick question that’s entirely ooff topic. Do you knpw
how to make yolur site mobile friendly? My website looks weird when browsing
froom my iphone 4. I’m trying to find a theme or plugin that might be able to resolve
this issue. If you have any recommendations, please share.
With thanks!
Hello, Neat post. There’s an issue together with your website
in web explorer, would test this? IE nonetheless is the marketplace leadeer and a big component of people will pass over your great writing due to this problem.